Fungsi Rangka Tubuh Manusia. Rangka manusia adalah susunan dari berbagai
jenis tulang yang terhubung oleh sendi dan digerakan oleh otot. Rangka terdiri
dari 3 bagian, yaitu rangka tengkorak, rangka badan dan rangka alat gerak.
Bagian-bagian rangka tersebut saling berhubungan antara yang satu dengan yang
lainnya membentuk tubuh. Rangka tubuh mempunyai fungsi yang sangat penting bagi
kelangsungan dan kesempurnaan hidup manusia. Berikut ini adalah beberapa fungsi
Rangka:
1. Rangka berfungsi untuk menguatkan
dan menegakan tubuh
Rangka badan dan rangka anggota gerak seperti kaki membuat kita dapat berjalan
dan berdiri tegak.
2. Rangka berfungsi untuk menentukan
bentuk tubuh
Coba bayangkan jika ada tubuh tanpa rangka? Pasti sangat menyedihkan
membayangkan seonggok daging tanpa bentuk. Rangka tubuh membuat tubuh kita
berbentuk. Pertumbuhan tulang pembentuk rangka bahkan bisa menjadi ciri fisik
dari seseorang, seperti misalnya ada orang bertubuh tinggi atau bertubuh
pendek, bertulang besar atau bertulang kecil, berkaki panjang atau berkaki
pendek. Dengan adanya Rangka seseorang dapat dibedakan berdasarkan bentuk
tubuhnya.
3. Rangka berfungsi sebagai tempat
melekatnya otot
Seperti sebatang pohon yang digunakan oleh tanaman menjalar sebagai tempat
bertumpuhnya. Begitulah fungsi rangka bagi otot. Untuk dapat berfungsi dengan
baik, otot harus melekat pada rangka. Fungsi otot adalah mengerakan rangka,
sedang fungsi rangka adalah sebagai tempat melekatnya otot. Dengan begitu dalam
sistim mobilisasi, rangka dan otot bekerja sama melakukan suatu gerakan.
Misalnya gerakan lengan dipengaruhi oleh kontaksi otot bisep dan trisep yang
melekat pada tulang lengan atas.
4. Rangka berfungsi untuk melindungi
bagian tubuh yang penting
Rangka terbentuk dari tulang yang keras dan solid. Bentuknya yang keras
ternyata berfungsi untuk melindungi bagian dalam tubuh yang cukup rapuh.
Contohnya:
- Rangka kepala berfungsi untuk melindungi otak, mata,
telinga, hidung dan sluran pernafasan bagian atas
- Rangka badan melindungi isi tubuh bagian dalam seperti
jantung, hati, paru-paru, isi perut, dll
- Tulang pinggul melindungi organ-organ pencernaan dan
organ reproduksi
- Tulang belakang selain berfungsi untuk menegakan badan
juga berfungsi untuk melindungi sumsum tulang belakang, dll
·
Posted by Hafizul Hamdi Posted on
22.02
·
Beberapa fungsi kerangka manusia adalah agar kita
dapat berdiri tegak serta membentuk tubuh manusia. Kerangka itu sendiri
tersusun oleh tulang-tulang yang banyak dan sambung menyambung.
·
·
1. Bagian-Bagian Rangka Manusia
·
·
Rangka yang menyusun tubuh kita dapat dikelompokkan menjadi tiga bagian
yaitu:
·
·
1. Rangka kepala (tengkorak)
·
2. Rangka badan
·
3. Rangka anggota gerak
·
·
2. Bentuk-bentuk Tulang Rangka Manusia
·
·
Berdasarkan bentuknya, tulang dapat dibagi menjadi tiga kelompok yaitu :
·
a. Tulang pipih
·
·
Karena bentuknya pipih atau gepeng maka disebut tulang pipih.
·
·
Contohnya tulang belikat, tulang dada, tulang rusuk, tulang panggul, dan
tulang-tulang tengkorak.
·
·
b. Tulang pendek
·
·
Tulang pendek bentuknya bulat pendek.
·
·
Contohnya tulang pergelangan tangan, tulang pergelangan kaki, ruasruas
tulang belakang, dan tulang tempurung lutut.
·
·
c. Tulang pipa
·
·
Disebut tulang pipa karena bentuknya seperti pipa, bulat panjang dan di
bagian pusatnya terdapat rongga besar.
·
·
Contoh: tulang lengan, tulang paha, dan tulang ruas jari.
·
·
3. Hubungan Antartulang
·
·
Coba gerakkanlah badanmu, misalnya lipat tanganmu sampai siku, putar
kepalamu, atau jongkok dan berdiri. Bagaimana bagian-bagian tubuhmu bisa
begitu? Antartulang dalam tubuh kita saling berhubungan. Hubungan antartulang
terbentuk apabila beberapa tulang bertemu pada ujung-ujungnya. Hubungan
antartulang ini disebut juga persendian.
·
·
Permukaan ujung tulang yang bertemu (bonggol dan lekuk sendi) dilapisi oleh
tulang yang lunak (tulang rawan). Persendian juga dilapisi selaput sendi yang
menghasilkan minyak sendi. Minyak sendi mengisi ruangan kecil di antara bonggol
sendi dan lekuk sendi, berguna sebagai pelumas dan mengurangi gesekan.
Selanjutnya persendian dibungkus dengan simpai sendi dibantu oleh serabut yang
menyatukan tulang satu dengan lainnya.
·
·
4. Fungsi Rangka
·
·
Setelah kita memahami bagian-bagian dan bentuk-bentuk tulang rangka manusia
maka tentu kita dapat merasakan betapa pentingnya rangka. Fungsi rangka tubuh
manusia antara lain:
·
·
1. Penegak dan pemberi bentuk tubuh.
·
2. Melindungi alat-alat tubuh yang penting seperti otak, paru-paru, dan
jantung.
·
3. Tempat melekatnya otot-otot dan jaringan.
·
4. Sebagai tempat pembentukan sel-sel darah.
·
5. Sebagai alat gerak pasif.
·
5. Merawat Rangka
·
·
Rangka tubuh yang penting ini tentu harus kita pelihara kesehatannya berikut
beberapa cara merawat rangka yaitu :
·
·
- Biasakanlah duduk tegak di atas kursi dengan punggung menyandar agar
tulang-tulang punggung kita tidak bengkok.
·
·
- Bila harus membawa beban di salah satu bahu misalnya tas, bawalah secara
bergantian antara kiri dan kanan.
·
·
- Lakukanlah olahraga secara teratur untuk menguatkan tulang.
·
·
- Biasakan memakan makanan bergizi yang banyak mengandung vitamin D dan
minum susu.
·
·
Rangka dapat terkena beberapa jenis penyakit/kelainan. Sikap tubuh yang
salah dapat menyebabkan perubahan bentuk rangka, misalnya kebiasaan sikap
membungkuk dapat menyebabkan kifosis (tulang punggung membengkok ke belakang).
Kebiasaan sikap terlalu tegak pada saat duduk dapat menyebabkan tulang punggung
membengkok ke depan (lordosis). Kebiasaan bersikap dalam posisi miring dapat
menyebabkan skoliosis (tulang punggung bengkok ke kiri atau ke kanan).
·
·
Penyakit lain pada rangka adalah tulang yang mudah retak atau patah yang
disebut dengan osteoporosis. Penyakit ini biasanya menyerang pada orang yang sudah
lanjut usia, karena berkurangnya penyerapan kalsium.
Struktur Rangka Tubuh Manusia- Rangka manusia terdiri atas kurang lebih 206 tulang.
Berdasarkan letak tulang-tulang terhadap sumbu tubuh, rangka manusia dapat
dikelompokkan menjadi dua kelompok. Kelompok pertama rangka tubuh manusia
adalah rangka aksial yang berada di bagian tengah sumbu tubuh. Kelompok
kedua rangka tubuh manusia, adalah rangka apendikular yang berada di
bagian tepi dari sistem rangka aksial. Rangka aksial terdiri atas tulang kepala
(tengkorak), ruas-ruas tulang belakang (vertebrae), tulang dada (sternum),
dan tulang rusuk (kosta). Rangka apendikular terdiri atas gelang bahu,
anggota gerak atas (tungkai atas), gelang panggul, dan anggota
gerak bawah (tungkai bawah).
a. Rangka Aksial. Rangka aksial merupakan tulang-tulang yang berada di bagian
tengah sumbu tubuh. Tulang rangka aksial terdiri atas tulang kepala, ruas
tulang belakang, tulang dada, dan tulang rusuk.
1) Tulang Kepala. Tulang kepala terdiri atas tulang tempurung (kranium)
dan tulang rahang. Tulang kepala berfungsi sebagai pelindung otak, organ
pendengaran, dan organ penglihatan (Gambar 4.7). Ada berapa tulang di
kepala Anda?
Gambar
4.7 Struktur Rangka Manusia (Tulang
kepala manusia)
2) Tulang Belakang (Columna Vertebralis).
Tulang belakang merupakan penopang
tubuh utama. Terdiri atas jejeran tulang-tulang belakang (vertebrae). Di antara
tulang-tulang vertebrae terdapat discus invertebralis merupakan tulang
rawan yang membentuk sendi yang kuat dan elastis. Discus invertebralis memungkinkan
tulang belakang bergerak ke segala arah. Jika dilihat dari samping, tulang
belakang membentuk lekukan leher (cervix), lekukan dada (thorax),
lekukan pinggul (lumbar), dan lekukan selangkang (sacral).
Perhatikan Gambar 4.8.
Struktur Rangka Manusia
Gambar
4.8 Tulang belakang manusia
3) Tulang Dada (Sternum)
dan Tulang Rusuk (Costa). Tulang
dada terdiri atas bagian hulu atau tangkai (manubrium sterni), bagian
badan (corpus sterni), dan taju pedang (processus xyphoideus).
Tulang rusuk terdiri atas 12 pasang tulang rusuk, yaitu 7 pasang rusuk sejati (costa
vera), 3 pasang rusuk palsu (costa spuria), dan 2 pasang rusuk
melayang (costa fluctuantes). Perhatikan Gambar 4.9.
Struktur Rangka Manusia
Gambar
4.9 Tulang dada dan tulang rusuk.
www.recipeland.com
Bersama lekukan thorax pada tulang
belakang, tulang dada dan tulang rusuk membentuk rongga dada (thorax)
yang melindungi organ-organ penting seperti jantung, paru-paru, dan pembuluh
darah.
Tabel 3.1 Tulang-Tulang Penyusun Rangka Aksial
Kelompok Tulang
|
Nama Tulang Penyusun
|
Jumlah
|
1. Tengkorak terdiri dari:a.
Kranium (tempurungkepala)
|
Dahi (frontal )Ubun-ubun
(parietal)Pelipis (temporal)Kepala belakang (oksipital)Tulangbaji (stenoid )
Tapis (etmoid)
|
12211
1
|
b. Wajah
|
Rahang bawah (mandibula)Hidung
(nasal)LakrimalVomerKonka inferior
Pipi (zigomatik)
Rahang atas (maksilia)
|
12212
2
2
|
c. Telinga
|
Martil (maleus)Paron (inkus)Stapes
|
222
|
2. Tulang belakang (vertebrae)
|
Servik (leher)Toraks
(punggung)Lumbar (pinggang)Koksigea (tulang ekor,4 ruas berfusi menjadi 1)
|
71251
|
3. Tulang dada (sternum)
|
Manubrium (hulu)Gladiolus
(badan)Xifoid (taju pedang)
|
111
|
4. Rusuk (kosta)
|
Rusuk sejatiRusuk palsuRusuk
melayang
|
7 pasang3 pasang2 pasang
|
Perhatikan Gambar 3.3.
Struktur
Rangka Manusia 2 : Tabel 3.1 Tulang-Tulang
Penyusun Rangka Aksial
b. Rangka Apendikular. Rangka apendikular meliputi anggota gerak tubuh (Gambar
4.10). Rangka apendikular dapat dikelompokkan menjadi gelang bahu, tulang
anggota gerak atas, gelang panggul, dan tulang anggota gerak bawah (Kurnadi,
1992: 148).
1) Gelang bahu. Terdapat dua gelang
bahu, yaitu kanan dan kiri. Masing-masing gelang bahu terdiri atas tulang
selangka (clavicula) dan tulang belikat (scapula).
2) Tulang anggota gerak atas. Tulang
anggota gerak atas terdiri atas dua tungkai, kanan dan kiri. Masing-masing
terdiri atas
a) tulang lengan atas (humerus);
b) tulang hasta (ulna);
c) tulang pengumpil (radius);
d) 8 tulang pergelangan tangan (carpal);
e) 5 tulang telapak tangan (metacarpal);
f) 14 tulang jari tangan (phalanges).
3) Gelang panggul. Gelang panggul
terdiri atas 2 tulang pinggul (coxae) di kanan dan kiri. Gelang panggul
sangat stabil dan berfungsi menahan berat tubuh.
4) Tulang anggota gerak bawah.
Tulang anggota gerak bawah terdiri atas dua tungkai kaki, kanan dan kiri.
Masing-masing terdiri atas
a) tulang paha (femur);
b) tulang tempurung (patella);
c) tulang kering (tibia);
d) tulang betis (fibula);
e) 7 tulang pergelangan kaki (tarsal);
f) 5 tulang telapak kaki (metatarsal);
g) 14 tulang jari kaki (phalanges).
Gambar
4.10 Rangka apendikular pada manusia
Tabel 3.2 Tulang-Tulang Peyusun Rangka Apendikular
Bagian
Tulang
|
Tulang
Penyusun
|
Jumlah
|
1. Tungkaia. Tungkai atas
|
Lengan atas (humerus)Pengumpil
(radius)Hasta (ulna)Pergelangan tangan (karpal)Telapak tangan (metakarpal)
Jari-jari tangan (falanges)
|
2221610
28
|
b. Tungkai bawah
|
Paha (femur)Tempurung kaki
(patela)Kering (tibia)Betis (fibula)Pergelangan kaki (tarsal)
Telapak kaki (metatarsal)
Jari-jari kaki (falanges)
|
222214
10
28
|
2. Gelang bahu
|
Tulang selangka (klavikula)Tulang
belikat (skapula)
|
22
|
3. Gelang panggul
|
IliumIschiumPubis
|
111
|
Fungsi
Sistem Rangka Tubuh Manusia
Perlindungan
Organ vital dilindungi oleh sistem
kerangka. Mulai di bagian atas, tulang tengkorak, atau tengkorak, melindungi
otak. Vertebra (tulang belakang) menyelimuti tulang belakang dan juga
menyediakan fleksibilitas untuk gerakan. Tulang rusuk dan tulang dada
menawarkan perlindungan bagi jantung, paru-paru dan beberapa organ pencernaan
dan memungkinkan untuk memperluas dan kontrak seperti yang kita hirup. Panggul
melindungi dan juga mendukung organ pencernaan dan organ reproduksi. Tulang
juga melindungi sumsum.
Gerakan
Tiga sistem tubuh bertindak
bersama-sama untuk menghasilkan gerakan: sistem saraf, sistem otot dan sistem
kerangka. Sistem saraf mengirimkan impuls listrik untuk memberitahu otot untuk
bergerak, dan sistem tindakan rangka sebagai jangkar dan tuas untuk tindakan.
Beberapa otot akan berkontraksi, sementara yang lain akan bersantai. Dalam
gerakan, ada titik awal, atau jangkar, dan titik akhir, atau penyisipan.
Jangkar adalah tulang yang tetap diam dan penyisipan adalah tulang yang
gerakan. Tendon menghubungkan otot dengan tulang, dan ligamen menghubungkan
tulang tulang lainnya pada sendi. Karena sistem otot dan rangka bekerja sama,
mereka dapat dikelompokkan sebagai sistem muskuloskeletal.
Perlindungan Sel Darah
Sel darah merah dan putih diproduksi
dalam sumsum merah tulang panjang dalam tubuh kita. Ini disebut hematopoiesis.
Hal ini penting untuk sistem kekebalan tubuh dan sirkulasi. Sumsum tulang sel
induk membelah secara konstan, membuat jutaan sel yang berubah menjadi sel
darah merah dan putih. Sekitar 2,6 juta sel darah merah yang diproduksi setiap
detik untuk menggantikan mereka yang usang atau dihancurkan oleh limpa. Jika
sumsum membuat kira-kira jumlah yang sama sel-sel seperti limpa menghancurkan,
maka ada keseimbangan yang sempurna. Sumsum tulang adalah lunak, jaringan
spons. Seperti yang kita usia, sekitar setengah dari sumsum yang berubah
menjadi sumsum kuning, yang terdiri dari sel-sel lemak. Dalam kasus kehilangan
darah yang ekstrim, tubuh dapat mengubah beberapa kuning sumsum kembali ke
sumsum merah untuk meningkatkan produksi sel darah merah.
Penyimpanan
Tubuh menggunakan kalsium dan fosfor
untuk proses tubuh seperti kontraksi otot. Beberapa dari mereka mineral yang
ditemukan dalam makanan kita, tetapi mereka juga diambil dari tulang. Ketika
tubuh membutuhkan kalsium, jika tidak ada pasokan siap dalam darah, sistem
endokrin melepaskan hormon yang memulai proses mengambil kalsium dari tulang
dan melepaskannya ke dalam aliran darah. Bila ada surplus kalsium darah, itu
dimasukkan kembali ke dalam tulang. Inilah sebabnya mengapa diet kalsium dan
vitamin D sangat penting. Tubuh menggunakan kalsium terus-menerus, dan, jika
tidak ada cukup kalsium dalam diet, secara konsisten akan mengambil kalsium
dari tulang sebagai kompensasi – menyebabkan osteoporosis. Setelah cukup
kalsium diet memastikan bahwa ada cukup kalsium untuk fungsi tubuh dan mengisi
ulang menyimpan cadangan dalam tulang.
Gambar dan Fungsi Rangka Manusia
Sains - drzpost.com - Kebayang nggak kalau tubuhmu nggak bisa bergerak? Semua kaku
seperti tembok? Tapi kamu nggak perlu khawatir, Why? Karena sang Pencipta telah
memberikan kita rangka dan otot yang didesain sangat baik. Nah, seperti apa
sistem rangka itu? Yuk, kita simak penjelasan di bawah ini.
Bergerak adalah salah satu ciri khas
pada makhluk hidup, termasuk manusia. Manusia bisa bergerak karena memiliki
sistem gerak yang terdiri dari alat gerak pasif, yaitu rangka manusia
dan alat gerak aktif, yaitu otot. Kedua alat gerak ini harus bekerja sama agar
kita dapat bergerak.
Rangka adalah sekumpulan
tulang-tulang yang saling berhubungan. Hubungan antar tulang bertemu di
sambungan, disebut sendi (artikulasi).Kebayang nggak kalau tubuhmu nggak bisa
bergerak? Semua kaku seperti tembok? Tapi kamu nggak perlu khawatir, Why?
Karena sang Pencipta telah memberikan kita rangka dan otot yang didesain sangat
baik. Nah, seperti apa sistem rangka itu? Yuk, kita simak penjelasan di bawah
ini.
Bergerak adalah salah satu ciri khas
pada makhluk hidup, termasuk manusia. Manusia bisa bergerak karena memiliki
sistem gerak yang terdiri dari alat gerak pasif, yaitu rangka manusia
dan alat gerak aktif, yaitu otot. Kedua alat gerak ini harus bekerja sama agar
kita dapat bergerak.
Rangka adalah sekumpulan
tulang-tulang yang saling berhubungan. Hubungan antar tulang bertemu di
sambungan, disebut sendi (artikulasi).
Fungsi
Rangka Tubuh Manusia
Beberapa fungsi rangka pada
manusia sebagai berikut:
- Menyokong tubuh agar dapat tegak dan memberi bentuk
tubuh.
- Melindungi organ tubuh yang penting
- Tempat melekatnya otot
- Tempat produksi sel darah merah dan sel darah putih (di
dalam sumsum tulang)
Gambar
dan Susunan Rangka Manusia
Rangka tubuh manusia terdiri dari 3
kelompok, yaitu tengkorak, badan dan anggota gerak.
Tengkorak terdir dari
- bagian kepala (os. cranium)
- 1 tulang dahi (os. frontale)
- 2 tulang ubun-ubun (os. parietale)
- 1 tulang kepala belakang (os. occipitale)
- 2 tulang baji (os. sphenoidale)
- 2 tulang pelipis (os. temporale)
- 2 tulang tapis (os. ethmoidale)
- Bagian Muka atau wajah (os. splanchnocranium)
- 2 tulang rahang atas (os. maxilla)
- 2 tulang rahang bawah (os. mandibula)
- 2 tulang pipi (os zygomaticum)
- 2 tulang langit-langit (os. pallatum)
- 2 tulang hidung (os. nasale)
- 2 tulang mata (os. laximale)
- 1 tulang lidah (os. hyodeum)
- 2 tulang air mata (os. lacrimale)
- 2 tulang rongga mata (os. orbitale)
Catatan: os. artinya osteon = tulang
Badan (os. trunca) terdiri dari:
- Ruas tulang belakang (os. vertebrae)
- 7 ruas tulang leher
- 12 ruas tulang punggung
- 5 ruas tulang pinggang
- 5 ruas tulang kelangkang
- 4 ruas tulang ekor
- Tulang dada (os. sternum)
- Tulang hulu
- Tulang badan
- taju pedang
- Tulang rusuk (os. costae)
- 7 pasang tulang rusuk sejati
- 3 pasang tulang rusuk palsu
- 2 pasang tulang rusuk melayang
- Tulang gelang panggul (os. pelvis verilis)
- 2 tulang usus
- 2 tulang duduk
- 2 tulang kemaluan
- 2 tulang pinggul
Tulang anggota gerak, yaitu:
- Tulang lengan (os. extremitas anterior)
- 2 tulang lengan atas
- 2 tulang pengumpil
- 2 tulang hasta
- 2 x 8 tulang pergelangan tangan
- 2 x 5 tulang telapak tangan
- 2 x 5 tulang jari tangan
- 2 x 14 ruas tulang jari tangan
- Tulang tungkai (os. extremitas posterion)
- 2 tulang paha
- 2 tulang tempurung
- 2 tulang kering
- 2 tulang betis
- 2 tulang tumit
- 2 x 7 tulang pergelangan kaki
- 2 x 5 tulang telapak kaki
- 2 x 14 tulang jari kaki
- 2 x 14 ruas tulang jari kaki